CERITA PENDEK DARI KISAH YANG PANJANG
Percaya atau tidak tuhan mentakdirkan kita untuk bertemu namun sayangnya tidak untuk bersatu, kita di takdir kan bertemu melalui dua teman lamaku yang ternyata juga temanmu dihari ulang tahun salah satu dari mereka dan dirumah dia yang satunya. Kukira tuhan hanya mentakdirkan kita untuk bertemu dihari itu, kukira hari itu adalah pertemuan pertama dan terakhir untuk kita, ternyata tidak lebih dari pada itu tuhan mengizinkan kita untuk saling mengenali hanya saling mengenali tanpa saling memiliki. Dihari pertama kita bertemu aku merasa biasa saja tanpa ada sedikitpun rasa, dihari - hari berikutnya kurasa ada sedikit yang berbeda, entah mengapa aku merasa jika di dekatmu aku bahagia, hatiku berbunga - bunga, sampai pada titik dimana aku sadar ternyata bukan hanya aku yang memiliki rasa ternyata ada orang lain yang sudah mengenalmu lebih lama. Ibarat senja yang berganti menjadi malam yang gelap gulita begitupun hatiku yang awalnya bahagia perlahan berubah menjadi luka, aku berupaya menahan untuk tidak mengatakan rasa yang ingin disampaikan, ternyata pada akhirnya aku mengatakan. Entah siapa yang harus disalahkan mungkinkah aku yang memiliki perasaan atau mungkin kamu yang ingin hubungan kita hanya sebatas teman? Entahlah kurasa memang aku yang salah ekspektasi untuk memilikimu yang membuat bahagia hingga aku lupa bahwa realita bisa saja menggoreskan luka.
-----------------------------------------------------
-----------------------------------------------------
Teruntuk kamu aku hanya ingin kamu tahu aku tidak benar - benar berhenti mencintaimu, aku hanya berhenti untuk menunjukannya.